Elang (Ganindra Bimo), Pemain Timnas Garuda, terpaksa bertarung di jalanan demi biaya pengobatan ibunya yang menderita Alzheimer. Keputusan Elang meninggalkan Timnas Garuda dan bergabung dengan Sidney Warriors FC demi uang, membuat Ibu dan Laras (Meisya Amira) adiknya, kecewa. Saat kembali ke Indonesia, Elang menghadapi ancaman Hardiman (Lukman Sardi) yang menyandera ibunya dan memaksa agar timnya kalah. Dalam dilema besar, apakah Elang akan memilih kehormatan Bangsa Indonesia atau justru nyawa Ibunya?
Skrip yang jauh dari rapih dengan plot yang gak mulus, bikin Elang gagal ngasih cerita heroik yang sebenernya bisa jauh lebih ngena. Entah terlalu terburu2 atau emang banyak hal yang sengaja kepotong jadi kayak banyak missing pieces di film ini.
Padahal punya potensi.
Cerita tentang sisi gelap dunia sepakbola Indonesia yang kerutat dengan mafia, judi bola dan bandar yang terkoneksi dengan penguasa yang gak tersentuh membuat film ini sangat terasa gampang diolah karena ya harusnya sourcenya banyak ðŸ¤.
Ganindra juga gatau kenapa, dia mungkin gak cocok meranin cowok soft spoken yang baik2 dan tersiksa. He better be the villain in the movie, tbh.
Tapi Lukman Sardi di film ini, emotion rangenya cakep.