Makmur (Vino G Bastian) adalah tentara Indonesia yang harus meninggalkan istrinya, Sari (Marsha Timothy), yang sedang hamil tua, untuk pergi perang di suatu tempat, membela keutuhan NKRI. Makmur berjuang bersama dengan tentara lainnya, Supra (Indro Warkop), Fajrul (Indra Jegel), Jaka (Tora Sudiro), dan Solah (Rigen Rakelna). Keinginannya yang kuat untuk bertemu kembali dengan Sari, membuat Makmur dan teman-temannya selamat dari medan perang. Mereka mengikat janji sebagai sahabat sehidup semati. Ketika pulang, Makmur bersatu kembali dengan Sari yang sudah melahirkan anak mereka, Cipluk. Teman-teman Makmur juga ikut bahagia dan sedikit iri, melihat kemesraan Makmur pada istrinya yang cantik luar biasa. Namun situasi menjadi tidak nyaman, ketika terdengar desas desus bahwa Sari itu sudah meninggal sebenarnya. Sari yang hidup bersama mereka, adalah sosok arwah gentayangan.
Sejujurnya gue pengen ga bandingin antara karya aslinya dan adaptasinya, tapi ya nampaknya susah. Dengan formula yang 99% sama, membuat Kang Mak ini ya hasilnya emang persis kayak Pee Mak.
Humor nanggung dengan hit dan miss-nya namun kebanyakan missed sehingga gak bisa menimbulkan gelak tawa, padahal ada Jegel bahkan Andre Taulany yang jadi mesin komedinya.
Gue sih ga mempermasalahkan bagian drama-nya, toh emang sesuai dan chemistry Vino-Marsha ini emang bagus.
Sayang banget, padahal harusnya bisa bikin adaptasi yang ga plek ketiplek tapi masih punya core yang sama. Tapi ya sudahlah mungkin emang maunya manut sama aslinya. Hasilnya ya juga sama kayak aslinya. Boring.