image

Eva: Pendakian Terakhir

R
Horror | Drama
4.0
Critic Score
5.0
Audience Score
Movie Info

PASHA (Kiesha Alvaro) mengajak EVA (Bulan Sutena) pacarnya untuk naik gunung bersama NISA (Ashira Zamita), VICKY (Ilham Aji Santoso), dan JONI (Axel Matthew Thomas) yang menjadi leadernya. Sayangnya, diantara mereka ada yang melanggar beberapa pantangan saat naik gunung, sehingga Eva dan teman-temannya pun mengalami masalah dan gangguan luar biasa dari penghuni ghaib gunung yang mereka daki. Vicky yang kesurupan, Eva yang menghilang secara ghaib, dll. Keadaan kian mencekam saat mereka bertemu TENRI (Hanna Kinasih) seorang perempuan yang dipasung akibat dianggap mengikuti aliran sesat bapaknya yang menjadi sekutu iblis gunung. Maka petaka besar pun terjadi pada Eva dan teman-temannya serta warga dusun di kaki gunung.

Genre :Horror, Drama
Original Language : Indonesian
Director :Dedy Mercy
Producer:Marsya Doeni
Writer:Baskoro Adi Wuryanto, Imam Salimi
Cast:
Bulan Sutena, Kiesha Alvaro, Axel Matthew Thomas, Ilham Aji Santoso, Ashira Zamita, Hanna Kinasih
Release Date:16 Jan, 2025
Runtime: 0 Hours 0 Minutes
Production Co:Citra Visual Sinema, Titah Cita Kreasi



Where To Watch
xxl-logo


Audience Review

5
Eva: Pendakian Terakhir Score
Jan 18, 2025
icon
Tommy

Kalau bikin cerita film itu yg bagus napa sih. Filmnya lambat, 40menit awal sama sekali spt gak ada pergerakan selain gerombolan eva dkk berangkat naik gunung. Tapi yang bikin kesal tu karakternya tolil semua, padahal mereka anak mapala yg biasanya logis karena sering survive di alam tapi koq gerombolan eva keseringan ambil keputusan yg tolil. Contohnya mulai naik gunung jam 3 sore padahal sudah dilarang, ambil jalur yg tidak disarankan, si eva sudah tahu dapat mens di awal tapi tetap lanjut naik, temennya gak mau nemenin ke sungai utk keperluan toilet saat tengah malam… ni film judulnya harus diganti jadi = Eva dan teman-temannya: Ketolilan terakhir.
Kemudian setannya terlalu banyak, sehingga fokus cerita gak jelas. Karakter yg paling annoying tu si Jon yg tiba2 berubah jadi sok jagoan dan suaranya diberat2in, dia rasa dirinya Vin Diesel kali ya. Trus romantisasi adegan eva nyasar dalam hutan benar2 bikin ngok. Karena tokoh2nya kebanyakan tolilnya, penonton jadi kayak bodo amat sama nasib mereka. Terserah lu deh. Padahal momen2 seramnya lumayan dapat, tapi bukannya itu yg dikembangkan, malah tokoh2nya dibikin geblek dan adegan ga penting diromantisasi. Ni ya contoh dialog yg menunjukkan ketolilan mereka: “kita harus pergi ke desa”, “untuk apa?” “Ya minta bantuan mencari eva” (eva sudah semalaman menghilang). “Aku sudah gak tahu harus mencari eva dimana lagi….” (Sambil menjerit di sungai, Padahal semalaman mereka cuman mencari eva di sungai itu tempat menghilang, gak nyari di tempat lain). Overal, film ini banyakan jeleknya daripada bagusnya.



Where To Watch
xxl-logo