Didorong tekanan ekonomi, Alin (Maudy Effrosina) dan tiga temannya merampok sebuah rumah tua angker yang menyimpan barang berharga. Rencana ini mulai berjalan tak mulus ketika mereka menemukan Sukma (Adinda Thomas), perempuan dengan kondisi mengerikan yang dipasung di rumah itu. Menyelamatkan Sukma karena menyangka ia adalah korban kekejaman pemilik rumah, mereka tak pernah mengira tindakan itu justru menjadi awal dari teror yang akan mengancam keselamatan jiwa mereka semua.
Masi awal 2024 dibuka dengan film horror epik yang sangat memuaskan!
Dengan genre action, gore dan horror, Pemukiman Setan sukses menjalankan semuanya. Dari opening film aja udah membuktikan betapa mengerikannya Putri Ayudya sebagai Mbah Sarap.
Dari penceritaan film ini ga bertele-tele dan satset, melihatkan Alin yang dikejar-kejar debt collector buat nagih utang bapaknya, akhirnya Alin dan teman-temannya sepakat buat nyuri ke rumah yang banyak banget hartanya yang bisa diambil, tetapi gabisa keluar karena ada iblis didalemnya. Horror dengan treatment action martial arts tuh selalu menyenangkan, jadi keinget film Qodrat dari buatan sutradara yang sama Charles Gozali.
Semua pemerannya sukses memerankan perannya dengan baik sekali, dari Maudy Effrosina yang badass dan lovable, Trio Bhisma Mulia, Daffa Wardhana dan Ashira Zamita yang emosional, Rifnu Wikana dan Putri Ayudya yang uda ga dipertanyakan actingnya dan shoutout buat Adinda Thomas yang meranin sukma dengan creepy dan ekstrim, TERBAIK!