Saya sedikit kecewa dengan Onion Glass, tapi Wake Up Dead Man ini terasa seperti penebusan yang cukup memuaskan. Dengan sentuhan cerita religi, ini membuat seri ini jadi tontonan Natal tahun ini yang sayang untuk dilewatkan.

Meskipun Main Suspect dan Medepleger nya sudah bisa ditebak dari awal pengenalan cerita, serta adanya kemiripan fisik 2 karakter yang membuat fungsinya terasa cukup jelas. Knives Out selalu punya cara yang berhasil memelintir ekspektasi dan bikin pengalaman menonton seri misteri pembunuhan ini sangat menyenangkan.

Josh O’Connor kembali mencuri perhatian setelah tampil memukau di Challengers tahun lalu. Dan tentu saja, Benoit Blanc is the new Hercule Poirot. Semoga Daniel Craig terus melanjutkan perannya sebagai Blanc di film-film berikutnya.

Garapannya sebenernya oke, tetapi storynya bikin aku capek nonton. Kayak formula based on true story trus dengan footagenya gini basi ga sih? Apapun masalahnya pak ustad adalah solusinya!
DItopang performance Asmara Abigail as pelakor yg cukup meyakinkan, She's that bitchy it girl. Justru Marcella dan Fathir ini kurasa agak kaku ya? Peralihan Fita abg ke dewasanya mirip!

karakter mang deddy ini too good to be true, tapi perlu diakui tearjerker storynya berhasil! Ga kuat saya liat penderitaan anak cewek, untung juga dibalut dengan komedi diperjalanannya. Kalo tau adaptasi, tapi ini juga lumayan proper dengan taste lokal tanpa memaksa. sayangnya endingnya menurutku sedikit berantakan dan anti klimaks aja meski cukup dipahami adalah konklusi sebuah ending.

Gemerlap kehidupan seorang superstar selalu menyimpan kompleksitas hubungan di balik layar. Di film ini, kita diajak memahami harga yang harus dibayar demi kesuksesan seorang aktor. Pada akhirnya, Jay Kelly menyadari betapa banyak hal berharga yang telah ia lewatkan dalam hidup. Dalam perjalanan itu, ia selalu ditemani manajernya yang setia.

Tempo ceritanya memang cukup pelan, mengajak penonton bersabar mengikuti lapis demi lapis kisahnya. Namun penutupnya dibayar tuntas lewat adegan tribute flashback George Clooney versi muda yang dieksekusi dengan sangat indah dan epik.

Joko Anwar emang spesialis nulis cerita yang bikin menganga! Mengangkat Folklore legend tapi dikemas modern dan disentuh dengan luka batin masa kecil yang terasa fresh. The riddle yang dibangun bikin betah dikursi sambil menerka-nerka. Ada part yang gampang ditebak, ada pula ternyata twist yg cukup mengejutkan.

Setelah Siksa Kubur yg "menyiksa", departemen sound come and see pictures lagi-lagi bikin tensi sakit psikis dengan suara yang bikin ga nyaman terutama diawal sampe pertengahan meski sayang melemah mendekati akhir. Hint Herosase muncul lagi disini yang asik untuk dikulik, serta Scene kolong tol sukses bikin ikut sumpek.

Taun ini aku rasa tahunnya Rio Dewanto sih as an actor. Dia solid di dua film yg rilisnya berdekatan.

Jujur pas muncul trailernya aku sempet mikir "yah di milking ini". Tapi Pas nonton, oh syukurlah ternyata stand alone.

Muhadkly Acho berhasil meramu Menyala Pantiku ini dengan Pengembangan cerita yang solid, bullseye comedy dengan beberapa punchline yg telak, teka-tekinya seru diikuti, sama dramanya pas!

Kwartet agak laen ini menurutku berpotensi besar melanjutkan estafet Warkop DKI di era sekarang dengan cara mereka sendiri. Hats off!