Kaka Boss (Godfred Orindeod), seorang debt collector sukses, ingin banting setir menjadi seorang penyanyi demi menyenangkan hati anak gadis semata wayangnya yang duduk di bangku SMA. Sayangnya, suaranya fals, dan tidak ada satu pun yang berani bilang, baik anak buah Kaka Boss, maupun orang-orang di studio rekaman. Mereka pun lanjut membuatkan Kaka Boss sebuah single. Sebuah bom waktu yang akan meledak dan siap memicu kekacauan. Apa yang akan terjadi selanjutnya?
Di tengah banyak yg bilang film ini merupakan film terlemahnya Imajinari, surprisingly gue sangat suka dan menikmati.
Kisah kasih sayang bapak terhadap anak perempuannya dikemas dalam keluarga orang timur itu menarik, terlepas dr beberapa aktornya yang aktingnya masih kaku tapi masih termaafkan. Gue orang yg cukup enjoy sama jokesnya Arif Brata dan berasa banget komedi disini tuh emang gayanya Arif Brata banget 😄.
5 menit terakhir merupakan penutup yang terindah, menyentuh sampe bikin gue nangis ðŸ˜. Bagus bgt sih suara Nowela dkk, arensemen musiknya sampe koreo panggungnya. Well done Saykoji, Funky Papua and friends!