Di tahun 1995 Dilan si mantan panglima geng motor jatuh cinta pada Ancika, perempuan yang sangat membenci geng motor. Sudah begitu, Ancika juga tidak suka berpacaran, dan jelas, tidak suka Dilan. Jadilah Dilan harus mencari cara untuk menakklukan si perempuan yang jauh berbeda dengan Milea si mantan. Selisih usia dan lingkungan membuat usaha Dilan berlipat ganda, apalagi di balik sikap dewasa yang nggak sesuai usianya, Ancika itu cemburuan. Makin berat perjuangan Dilan. Tapi cinta memang begitu, bukan? Harus diperjuangkan! Ancika: "Dia (Milea) memang punya masa lalu, tapi saya punya Dilan"
Arbani bagus-bagus aja jadi Dilan, tapi Zee terlalu terbebani jadi Ancika, gagal membawa film ini jadi lebih bernyawa. Overall, ini hambar, mudah terlupakan.