Sebuah bom meledak di cafe, bersamaan dengan bebasnya Leong (Iwa K) dari penjara. Sadikin (Nugie) memerintahkan Pandu (Arya Saloka) untuk menyelidiki jejak Leong. Waktu Pandu semakin tersita dari Olivia (Myesha Lin) anaknya yang sedang membutuhkan kehadiran seorang ayah pasca ibunya meninggal karena sakit. Untung ada Suri (Dara Sarasvati), guru Olivia, yang mencoba mengisi kekosongan dengan mendekati Olivia. Karena Olivia, hubungan Pandu dan Suri semakin dekat. Tetapi situasi semakin berbahaya buat Pandu karena wajahnya terlihat ketika penyergapan dan aksi balas dendam akan dilakukan.
Sayap-Sayap Patah 2 suprisingly lumayan oke dan lebih bagus dibanding film sebelumnya.
Skala penceritaannya lebih besar dan konflik-konfik yang dibawa kali ini lebih menarik, beruntungnya semua dieksekusi dengan baik dan semua punya porsi yang cukup. Walau sayangnya isu soal hubungan Pandu dan Olivia yang jadi konflik utama rasanya kurang screentime dan jadi buat klimaksnya jadi kerasa kurang maksimal, tapi ini udah cukup oke lah.
Gue juga suka sama eksekusi Ferry Pei Irawan yang berhasil buat filmnya jadi intens. Sayang aja efek ledakan dan tembakan yang sering muncul difilm ini masih kurang oke dan proper.
Beruntungnya juga karakter yang banyak di Sayap-Sayap Patah 2 hampir semuanya berguna dan ga terlalu banyak karakter filler, okelah persiapannya buat Sayap-Sayap Patah 3.