Setelah kematian mendadak kakak-kakaknya, seorang arsitek muda yang sedang berjuang tiba-tiba menjadi orang tua tunggal bagi keponakannya. Ketika kesempatan untuk kehidupan yang lebih baik muncul, ia harus memilih antara kehidupan cintanya, kariernya, atau keponakannya.
Jatuh cinta kembali dengan karya Yandy Laurens kali ini. Chemistry antar karakternya klop banget seperti sedang mengikuti perjalanan sebuah keluarga. Cerita yang dihadirkan tidak memaksa untuk membuat nangis penonton, namun sudah dipastikan bakal membuat hati penonton merasa hangat dan lega bahkan setelah credit scene-nya muncul.
Mau kasih apresiasi untuk Kawai yang memerankan karakter Ais yang pengen banget dipeluk erat-erat dan Nadif yang memerankan karakter Ano, you're the best scene stealer hahaha. Pemilihan soundtrack disini sangat pas dan hangat dengan situasi yang dihadirkan. Terutama saat lagu 'Mesra-mesranya kecil-kecilan dulu' momennya pas banget tidak seperti di film 24 jam bersama Gaspar HAHAHA.