Horor Ramadan tentang Kelahiran dan Kematian yang terjadi ketika terbitnya Tanduk Setan. Teror saat menanti Kelahiran anak dari pernikahan akibat hamil duluan, dan 14 hari penantian Kematian akibat susuk yang belum dikeluarkan.
Dari 2 film yang disajikan, film pertama lebih relate secara personal walaupun berlatar di banten, mungkin karena menggunakan bahasa jawa banten dan kebiasaan yang dilakukan juga mirip dengan yang pernah saya tahu & rasakan.
Film pertama terasa luwes, seperti sedang mendengarkan mitos yang sering disampaikan oleh orang tua/ leluhur setempat. Memang masih ada bagian yang terasa lambat dalam progresi ceritanya tapi masih bisa ditolerir.
Film kedua walaupun dengan tema yang sering digunakan, karena durasi yang cepat dan progresi cerita yang jelas tujuannya, jadi terasa tidak membosankan, apalagi dengan twist yang membuat jengkel sendiri (in a good way).