Didorong tekanan ekonomi, Alin (Maudy Effrosina) dan tiga temannya merampok sebuah rumah tua angker yang menyimpan barang berharga. Rencana ini mulai berjalan tak mulus ketika mereka menemukan Sukma (Adinda Thomas), perempuan dengan kondisi mengerikan yang dipasung di rumah itu. Menyelamatkan Sukma karena menyangka ia adalah korban kekejaman pemilik rumah, mereka tak pernah mengira tindakan itu justru menjadi awal dari teror yang akan mengancam keselamatan jiwa mereka semua.
Pemukiman Setan ini fun banget!
Premisnya mungkin klise dan sangat pasaran, tapi ternyata isinya sangat menarik!
Unsur mitologi Jawa disini bukan cjman tempelan, tapi beneran dibahas dan buat filmnya jadi menarik dan berbeda.
Gorenya juga asik banget, yha lagi lagi pak Charles Gozali sukses buat Pemukiman Setan jadi film horror bak film action superhero.
Kekurangannya menurut saya pribadi cuman di pacing yang terlalu cepat. Banyak momen yang seharusnya diberi waktu lebih lama untuk dicerna.
Background story karakter Aline juga kurang jelas. Hutang bapaknya disebabkan oleh apa? Dan mengapa ia terpilih untuk menggunakan keris itu?
Ada juga beberapa momen yang lumayan ngeselin dimana karakternya melakukan hal-hal bodoh seperti di film-film lainnya yang cukup buat jengkel tapi masih bisa dimaafkan.
Pemukiman Setan ini wajib sekali ditonton di bioskop, Teuku Rifnu, Adinda Thomas & Maudy Effrosina is super bad-ass!