All of you of this Earth, when the mourners take their seventh step in leaving your grave… Question from the Angel of Death should be answered. If you fail, so shall it come:
Kalo pengen cari horror yang asik dan tegang, Siksa Kubur bisa jadi jawabannya.
Gue suka gimana cara Joko Anwar mainin tensi di film ini, dia tau kapan harus bikin penonton takut dan tegang, dan juga tau gimana cara buat penonton merasakan perasaan tersebut.
Beruntungnya juga skill kepiawaian Joko didukung oleh scoring buatan Aghi Narottama yang membuat kesan tegang semakin terasa. Shot2 dari Ical Tanjung yang banyak mengambil fokus karakter juga berhasil membuat gue lebih dapet perasaan karakter-karakternya.
Dari segala kelebihan, Siksa Kubur juga pasti punta kekurangan. Visual efek dalam film ini menurut saya kurang dieksekusi dengan baik dan bukannya memberi kesan seram, justru malah memberi kesan lucu.
Endingnya juga terasa memaksakan. Rasanya seperti Joko Anwar belum menemukan ending yang baik untuk film ini lalu hanya sekedar menutup film ini.
Bukan yang terbaik dari Joko Anwar, namun masih layak untuk ditonton.