image

The Voice of Hind Rajab

R
Drama
8.0
Critic Score
7.9
Audience Score
Movie Info

29 Januari 2024. Relawan Bulan Sabit Merah menerima panggilan darurat. Seorang gadis berusia 6 tahun terjebak di dalam mobil yang ditembaki di Gaza, memohon untuk diselamatkan. Sambil berusaha tetap terhubung dengannya lewat telepon, mereka melakukan segala cara untuk mengirim ambulans ke lokasinya. Namanya adalah Hind Rajab.

Genre :Drama
Original Language : Arabic
Director :Kaouther Ben Hania
Producer:Odessa Rae, James Wilson, Nadim Cheikhrouha, Baptiste Leroy
Writer:Kaouther Ben Hania
Cast:
Motaz Malhees, Saja Kilani, Amer Hlehel, Clara Khoury, Nesbat Serhan
Release Date:26 Nov, 2025
Runtime: 1 Hours 29 Minutes
Production Co:Mime Films, Tanit Films, Film4 Productions, MBC Studios, Watermelon Pictures, MeMo Films



Where To Watch
xxl-logo


Audience Review

4
The Voice of Hind Rajab Score
Oct 26, 2025
icon
Fadhal Albama

Suara-suara yang bergema dalam ruang kedap suara.

Seperti palang merah Palestina, di Ramallah, Tepi Barat yang jauh dari Gaza. Ketidakberdayaan kita yang ikut terkurung dalam ruang kotak, hanya dapat mendengar, tak bisa berbuat apa-apa. Suara kemalangan bergema merintih tiap detiknya dieksploitasi.

Saya yakin, orang yang mengeluarkan tenaga dan diri untuk hadir menonton film ini telah peka dan berpihak pada resistensi dan genosida yang terjadi di Palestina. Namun, untuk apa film ini hadir menyuarakan rekaman asli ketidakberdayaan anak kecil, perempuan pada kita? Rasanya hanya sekadar memancing simpati, atau ingin kita bersuara juga, tetapi nyatanya suara-suara perjuangan Palestina berpuluh-puluh tahun terakhir bergema dalam gelembungnya dan mereka yang seharusnya berbuat telah tuli.

Seperti apa yang dilakukan palang merah Palestina, bahwa mereka meski berusaha untuk terus berkoordinasi, tetapi mereka (dunia dan zionis) tetap tidak mau untuk mendengar. Lagi-lagi suara hanya memantul dalam ruangan yang kedap.

Belum lagi adanya persepsi yang mungkin timbul pada representasi kinerja otoritas Palestina yang lelet, terlambat, dan terlalu lembek pada okupasi sehingga genosida tetap terjadi.

Dalam hal genosida, mempertontonkan dan memperdengarkan nyatanya tidak bisa mempercepat perubahan. Perlu aksi nyata yang lebih konkret dan cepat. Resistensi tidak bisa hanya terduduk dan menyiksa diri pada pandangan-pandangan dan suara bingar kekerasan yang malah membuat kita semakin terbiasa dan malah menjadi komoditi

Suara-suara ini hanya terdengar dalam ruang kedap suara yang bahkan dinding sebelahpun tak mampu mendengar.

Ditonton di Jakarta Film Week 2025



Where To Watch
xxl-logo